Sedekah yang paling utama bagi Rasulullah adalah sedekah air. Yuk, bantu masyarakat yang dilanda kekeringan dengan bersedekah air bersih
"Wahai Rasulullah, sungguh ibuku telah meninggal dunia, apakah boleh aku bersedekah atas namanya?" Jawab Rasulullah, "Iya, boleh." Sa'ad bertanya lagi, "Lalu sedekah apa yang paling afdal?" Jawab Rasulullah, "Memberi minum air." (HR. An-Nasai)
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat menyatakan, dari 27 kabupaten dan kota di Jabar, ada 14 daerah yang memiliki risiko tinggi terdampak kekeringan di puncak musim kemarau 2024. Sementara, 13 daerah lainnya termasuk kategori sedang.
Pranata Humas Ahli Muda BPBD Provinsi Jawa Barat, Hadi Rahmat mengatakan, 14 daerah yang berisiko terdampak kekeringan tinggi ini ada sebelas kabupaten dan tiga kota.
Sebelas kabupaten ini yaitu Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Kabupaten Ciamis, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Majalengka, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Sumedang dan Kabupaten Tasikmalaya.
Tahun lalu, Dompet Dhuafa Jabar merespon kekeringan yang terjadi di Jawa Barat dengan menyalurkan 25 ribu liter air bersih di 3 titik di Kabupaten Bandung dan Kota Cirebon sejak Agustus 2023.
Sahabat, banyak saudara kita yang terancam dilanda kekeringan. Kekeringan yang terjadi berdampak pada seluruh bidang kehidupan masyarakat. Baik secara ekonomi, sosial, lingkungan hingga kesehatan.
Yuk, bantu alirkan kehidupan dengan menghantarkan air bersih ke daerah kekeringan di daerah pelosok Jawa Barat. Karena sedekah yang paling baik adalah sedekah untuk mengalirkan air bagi sesama.